Wisatarakyat.com – Candi Sari atau disebut juga Candi Sari Cepogo, merupakan salah satu warisan cagar budaya di Boyolali yang dapat dijadikan tujuan wisata sejarah.

Kecamatan Cepogo bukan hanya memiliki Candi Sari saja, melainkan ada lagi satu buah candi peninggalan Kerajaan Mataram Hindu yang lokasinya cukup berdekatan.

Baca juga: Pesona Keindahan Wayang Windu Panenjoan, Wisata Kebun Teh Serasa di Swiss!

Sehingga tak akan lengkap rasanya kunjungan wisata sejarahmu di Cepogo jika tidak mengunjungi ke dua situs cagar budaya tersebut.

Biasanya orang-orang tidak begitu berminat jika diajak atau bahkan meluangkan waktu untuk berlibur mengunjungi sebuah situs atau candi, namun lokasi ke dua candi ini dapat menjadi daya tarik tersendiri.

 

Lokasi Candi Sari Boyolali

Destinasi wisata edukasi ini tepatnya terletak di Dukuh Candisari, Desa Gedangan, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Rute menuju Candi Sari jika dari pusat kota Boyolali dengan menuju Jl. Senopati, belok kiri ke Jl. Jambu. Ketika berada di bundaran jalan arahkan untuk tiba di Jl. Kantil.

Kemudian belok kiri ke Jl. Cipego, teruslah melaju hingga tiba di Jl. Tegalrejo lalu Jl. Raya Gedangan. Lokasi Candi Sari Boyolali berada di sebelah kiri jalan.

Akses jalannya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat, namun jalurnya cukup menanjak dan berkelok-kelok. So, pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima.

Harga TiketmCandi Sari Boyolali

Tiket masuk = gratis

Catatan : Harga tiket bisa berubah sesuai kebijakan pengelola

Baca Juga :  Pesona Keindahan Alam Curug Awu di Brebes Jawa Tengah

Jam Buka 

Beroperasi setiap hari  mulai pukul 07.00 sampai dengan 17.00

Daya Tarik 

1. Sejarah 

Nama Candi Sari bukan hanya ada di Boyolali saja, melainkan ada pula di Kalasan, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta.

Candi Sari yang ada di Sleman atau disebut juga Candi Bendah merupakan situs bersejarah yang termasuk kedalam Candi Buddha, yang diperkirakan dibangun kira-kira abad ke 8 dan 9.

Sedangkan Candi Sari yang ada di Cepogo, Boyolali, merupakan Candi Hindu karena ditemukannya Lingga Yoni dan Arca Nandi tanpa kepala yang dipercaya merupakan kendaraannya Dewa Siwa.

Tempat bersejarah ini sering pula dijadikan tujuan kunjungan anak-anak sekolah, untuk lebih mengenal peninggalan-peninggalan atau sejarah yang ada di Boyolali.

2. Menikmati Gunung Merapi dan Gunung Merbabu

Destinasi wisata boyolali ini berada di ketinggian sekitar 991 mdpl, dengan begitu hamparan keindahan alamnya begitu terasa. Meski berada di samping jalan, akses menuju Candi Sari hanya dapat dilalui dengan menggunakan motor tapi hanya bisa diakses oleh satu motor saja.

Jadi untuk kamu yang menggunakan mobil, dapat menyimpan kendaraan di pinggir jalan lalu melanjutkannya dengan berjalan kaki.

Jika cuaca sedang bagus atau cerah, maka kamu dapat menyaksikan Gunung Merapi dan juga Gunung Merbabu dalam satu waktu. Hingga lokasi wisata sejarah yang satu ini dapat pula dijadikan cara lain untuk menikmati ke dua gunung paling fenomenal tersebut.

3. Candi Lawang

Lokasi wisata Candi ini cukup dekat dengan Candi Lawang, yakni sekitar 1,4 km dapat ditempuh dengan waktu perjalanan sekitar 4 hingga 5 menit saja. Yakni dengan menuju Balai Desa Gedangan lalu belok kanan, kemudian belok kiri setelah melewati masjid.

Peninggalan kerajaan Mataram Hindu ini, konon katanya bentuknya menyerupai Candi Prambanan yang ada di Jogja. Diberi nama Candi Lawang karena terdapat sebuah situs menyerupai pintu di candi yang paling besar.

Baca Juga :  Pagoda Avalokitesvara, Vihara Tertinggi Semarang

Fasilitas 

Fasilitas yang ada di sekitar kawasan wisata Candi Sari Boyolali, belum terlalu memadai. Hanya tampak sisa-sisa candi, sebuah pos penjaga dan taman yang cantik.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *