Beranda DESTINASI WISATA MALUKU Fort Belgica Maluku: Lokasi, Harga Tiket, Jam Buka, Daya Tarik & Fasilitas
MALUKU

Fort Belgica Maluku: Lokasi, Harga Tiket, Jam Buka, Daya Tarik & Fasilitas

Fort Belgica

Wisatarakyat.com – Banda Neira dikenal sebagai salah satu titik penting dalam sejarah dunia, khususnya dalam perdagangan rempah-rempah yang mendunia. Di tengah gugusan pulau-pulau kecil di Kepulauan Banda, berdiri kokoh sebuah saksi bisu dari masa kolonial yang begitu kuat memengaruhi peradaban kawasan ini, Fort Belgica. Benteng peninggalan Belanda ini bukan hanya menawarkan lanskap menawan dari ketinggian, tetapi juga menyimpan cerita panjang tentang penguasaan rempah, persaingan antarbangsa, dan ketangguhan arsitektur abad ke-17.

Mengunjungi Fort Belgica bukan sekadar wisata sejarah biasa. Lokasinya yang strategis, nilai historisnya yang tinggi, serta suasana alam yang memukau menjadikan destinasi ini layak untuk dimasukkan dalam daftar perjalanan siapa pun yang mengagumi jejak masa lampau.

Lokasi Fort Belgica Maluku

Fort Belgica terletak di puncak bukit kecil di sisi barat daya Pulau Banda Neira, Maluku Tengah. Dari posisinya yang menjulang, benteng ini tampak mengawasi Fort Nassau yang berada di dataran lebih rendah. Lokasi ini bukan tanpa alasan—VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) sengaja membangun benteng ini di tempat tertinggi untuk memaksimalkan fungsi pertahanan dan pengawasan terhadap aktivitas perdagangan di wilayah sekitar.

Harga Tiket Fort Belgica Maluku

Tidak seperti destinasi wisata komersial lainnya, Fort Belgica tidak menetapkan harga tiket masuk yang pasti. Di lokasi tersedia kotak donasi sukarela yang diperuntukkan bagi pemeliharaan dan pelestarian situs. Namun, untuk informasi yang paling akurat terkait tarif, pengunjung disarankan menanyakannya langsung kepada petugas atau pemandu lokal saat tiba di lokasi.

Jam Operasional

Benteng ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WITA. Waktu terbaik untuk datang adalah pagi hari, ketika cuaca masih sejuk dan cahaya matahari belum terlalu terik. Suasana pada pagi hari juga lebih tenang sehingga memungkinkan pengunjung menikmati setiap sudut benteng dengan lebih intim.

Daya Tarik Fort Belgica Maluku

1.      Sejarah yang Penuh Intrik Perdagangan Rempah-rempah

Fort Belgica bukan benteng biasa. Dibangun pada tahun 1611 oleh VOC, struktur ini menjadi bagian penting dalam strategi penguasaan perdagangan pala—komoditas yang kala itu bernilai lebih dari emas. Dari benteng ini, Belanda mengontrol pergerakan kapal dan memastikan monopoli rempah-rempah tetap dalam genggaman mereka. Pala hanya tumbuh alami di Kepulauan Banda, menjadikan wilayah ini sangat strategis di mata penjajah.

Di dalam benteng, pengunjung dapat menelusuri berbagai informasi tentang sejarah pendirian dan perannya dalam jaringan kolonial Belanda di Asia Tenggara. Dinding-dindingnya seolah masih menyimpan gema langkah prajurit VOC dan hiruk-pikuk perdagangan zaman dulu.

2.      Desain Arsitektur Bintang Lima Sisi yang Unik

Salah satu hal yang membuat Fort Belgica begitu menonjol adalah desainnya. Benteng ini berbentuk bintang lima sisi—bentuk geometris yang umum digunakan dalam desain militer Eropa pada abad ke-17 untuk mengatasi ancaman meriam. Bentuk ini memungkinkan pertahanan lebih efisien dari segala arah.

Dari atas menara dan bastion benteng, pengunjung bisa melihat meriam tua, lorong-lorong pengintai, serta panorama spektakuler ke arah Laut Banda. Desain benteng yang simetris dengan dinding tebal dan struktur batu yang kokoh membuatnya tetap berdiri gagah meski telah berusia lebih dari 400 tahun.

3.      Panorama Memukau dari Puncak Bukit

Dari Fort Belgica, pengunjung di suguhi pemandangan menawan: laut biru yang membentang luas, pulau-pulau hijau yang menghiasi cakrawala, hingga pemukiman warga yang tenang. Pemandangan ini sangat ideal bagi pecinta fotografi atau siapa saja yang ingin menikmati momen tenang sembari menyerap energi sejarah.

Tak hanya itu, karena lokasinya yang dekat dengan berbagai situs penting lainnya—seperti Benteng Nassau, Rumah Pengasingan Hatta, Klenteng Sun Tien Kong, dan Masjid Hatta-Syahrir—Fort Belgica bisa menjadi titik awal perjalanan wisata sejarah yang lebih luas di Banda Neira.

Fasilitas

Sebagai situs warisan sejarah, Fort Belgica memiliki fasilitas yang terbatas, namun tetap memadai untuk kebutuhan dasar wisatawan. Di lokasi tersedia area parkir kecil, papan informasi sejarah di beberapa titik. Serta bangku atau spot santai untuk beristirahat sambil menikmati pemandangan.

Untuk pengalaman yang lebih bermakna. Wisatawan di sarankan menggunakan jasa pemandu lokal yang bisa menjelaskan kisah-kisah di balik benteng ini secara naratif dan kontekstual. Selain menambah wawasan, ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap ekonomi masyarakat sekitar.

Namun perlu di catat, karena struktur benteng yang sudah tua dan tangga yang cukup curam. Akses bagi pengguna kursi roda belum tersedia secara optimal. Pengunjung di sarankan mengenakan alas kaki yang nyaman dan membawa air minum, terutama jika datang di siang hari.

Sebelumnya

Direttamente dal browser, lancia subito

Selanjutnya

5 Tempat Makan Jember yang Selalu Ramai Pengunjung!

Wisata Rakyat