Museum Siwalima Ambon: Lokasi, Harga Tiket, Jam Buka, Daya Tarik & Fasilitas

Wisatarakyat.com – Museum kerap menjadi saksi bisu peradaban dan identitas suatu daerah. Di Ambon, Maluku, Museum Siwalima hadir bukan hanya sebagai tempat penyimpanan koleksi bersejarah, tetapi juga sebagai representasi dari kekayaan budaya dan maritim masyarakat setempat. Berdiri kokoh di atas perbukitan yang menatap langsung ke Teluk Ambon, museum ini menjadi titik temu antara edukasi, sejarah, dan keindahan alam.
Lokasi Museum Siwalima Ambon
Museum Siwalima terletak di Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon. Berjarak kurang lebih 5 kilometer dari pusat kota, lokasi ini mudah dijangkau menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Letaknya yang berada di kawasan Taman Makmur memberikan nilai tambah tersendiri, pengunjung dapat menikmati suasana tenang dengan latar belakang Teluk Ambon yang memanjakan mata.
Harga Tiket Museum Siwalima Ambon
Mengunjungi museum sering kali dianggap kegiatan mahal, namun tidak demikian dengan Museum Siwalima. Tarif masuknya tergolong sangat terjangkau, bahkan untuk pelajar dan keluarga.
- Dewasa dikenakan tarif sebesar Rp5.000
- Anak-anak cukup membayar Rp2.000
Harga tersebut tentunya bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kebijakan pengelola, namun tetap berada dalam kisaran ramah di kantong. Dengan harga semurah itu, pengunjung sudah dapat mengakses berbagai koleksi budaya dan kelautan yang memiliki nilai sejarah tinggi.
Jam Operasional
Terkait jam buka, terdapat beberapa versi informasi yang beredar. Sejumlah sumber menyebutkan bahwa museum buka dari Selasa hingga Kamis pukul 08.00–14.00 WIT, Sabtu pukul 08.00–13.00 WIT, dan Minggu pukul 08.00–15.00 WIT, dengan hari Senin serta libur nasional sebagai hari tutup.
Namun, versi lainnya mencantumkan bahwa Museum Siwalima beroperasi setiap Senin hingga Jumat pukul 08.00–16.00 WIT, serta Sabtu pukul 08.00–17.00 WIT dan tutup pada hari Minggu. Untuk menghindari ketidaknyamanan, disarankan agar pengunjung mengonfirmasi jam operasional terkini melalui pihak pengelola museum atau media sosial resminya sebelum melakukan perjalanan.
Daya Tarik Museum Siwalima Ambon
Museum Siwalima memiliki karakteristik unik karena terdiri atas dua bangunan utama, masing-masing mengusung tema yang berbeda namun saling melengkapi. Bangunan pertama adalah Museum Budaya, tempat di mana pengunjung bisa menemukan berbagai artefak yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat Maluku, seperti pakaian adat, senjata tradisional, alat pertanian, hingga uang kuno.
Sementara itu, Museum Kelautan menjadi pusat informasi maritim yang tak kalah menarik. Koleksi utamanya adalah kerangka ikan paus raksasa yang panjangnya bisa mencapai 19 meter. Sebuah daya tarik visual yang menggambarkan kedekatan masyarakat Maluku dengan laut sebagai sumber kehidupan dan budaya.
Nama “Siwalima” sendiri berasal dari gabungan kata “Siwa” dan “Lima”, mewakili sembilan kerajaan di bagian selatan Maluku dan lima kerajaan di bagian utara. Filosofi ini memperkuat fungsi museum sebagai simbol persatuan sejarah dan budaya lokal.
Tidak hanya menampilkan benda mati, Museum Siwalima juga aktif dalam penyelenggaraan pertunjukan budaya. Pengunjung dapat mengajukan permintaan khusus untuk menyaksikan demo tenun tradisional, pementasan tari khas Maluku, atau pertunjukan musik lokal, menambah dimensi pengalaman yang lebih interaktif.
Fasilitas
Meski mengedepankan unsur sejarah, Museum Siwalima tetap memperhatikan kenyamanan dan kebutuhan pengunjung melalui fasilitas penunjang yang memadai. Area parkir tersedia cukup luas bagi kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu, museum juga di lengkapi dengan pemandu profesional yang siap memberikan penjelasan mendalam terkait koleksi yang di pamerkan. Beberapa fasilitas lainnya yang patut di apresiasi meliputi:
- Gedung Administrasi dan Perpustakaan: Menyediakan ruang kerja bagi pengelola serta bahan literatur pendukung bagi pengunjung yang ingin belajar lebih dalam.
- Ruang Pameran Temporer: Digunakan untuk menampilkan koleksi baru atau pameran tematik tertentu yang sifatnya sementara.
- Ruang Studi Koleksi dan Bengkel Kerja: Menjadi pusat kajian dan pelestarian benda-benda museum.
Pengalaman di Museum Siwalima tak hanya berakhir di ruang pamer. Dengan lokasi yang menyuguhkan pemandangan alam serta pelayanan yang terstruktur. Museum ini layak menjadi salah satu destinasi unggulan wisata sejarah dan budaya di Indonesia Timur.