Update Tarif Wisata 2024 di Gunungkidul: Ada yang Berubah dan Tetap
Gunungkidul, 2 Januari 2024 – Kabupaten Gunungkidul mengalami penyesuaian harga tiket wisata yang mulai berlaku pada 1 Januari 2024. Kabid Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul, Supriyanta, menjelaskan bahwa perubahan tarif tersebut diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Gunungkidul nomor 9 tahun 2023 yang berkaitan dengan Pajak Daerah dan Retribusi daerah.
Dalam keterangannya kepada detikJogja melalui pesan singkat pada Minggu (31/12/2023), Supriyanta menyampaikan bahwa terdapat variasi penyesuaian tarif wisata, dengan beberapa destinasi mengalami penurunan, tetap, atau kenaikan tarif. Menurutnya, hal ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan pendapatan daerah melalui sektor pariwisata.
Berikut adalah daftar harga baru tarif destinasi wisata di Gunungkidul:
Daftar Harga Turun:
- Kawasan Poktunggal, pantai Seruni, dan Watunene: dari semula Rp 9.500 turun menjadi Rp 7.500
Daftar Harga Naik:
- Kawasan Pantai Baron, Buluk, Ngrawe, Kukup, Porok, Nglolang, Sepanjang, Sanglen, Watukodok, Drini, Watubolong, Midodaren, Sarangan, Krakal, Slili, Sadranan, Ngandong, Sundak Barat, Sundak Timur, Somandeng, Pulangsawal, Trenggole, dan Watulawang: dari Rp 9.500 naik menjadi Rp 14.500
- Kawasan Pantai Wediombo, Jungwok, Greweng, Sedahan, Watulumbung, Ngobaran, Nguyahan, Ngrenehan, Widodaren, Torohudan, Timang, Gesing, Buron, Nguluran, dan Wohkudu, Kesirat: dari Rp 4.500 naik menjadi Rp 7.500
- Kawasan Watugupit, Situs Gembirowati, Sendang Beji, Bukit Pengilon, Goa Langse, dan Tapan: dari Rp 4.500 naik menjadi Rp 7.500
Daftar Harga Tetap:
- Kawasan pantai Siung, Nglambor, Jogan, Ngedan, Butuh, Embung Srinten, Kalisuci: Rp 4.500
- Kawasan Gua Cerme dan Gunung Gambar: Rp 2.800
- Kawasan Gua Pindul: Rp 9.500
- Kawasan Gua Rancang Kencono, air terjun Sri Getuk, Gunung Api Purba, dan Embung Nglanggeran: Rp 2.000
Perubahan ini memberikan gambaran terkini mengenai harga tiket wisata di Gunungkidul dan diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pariwisata daerah.
Sumber : detik
