Pantai Pulau Santen Banyuwangi: Lokasi, Harga Tiket, Jam Buka, Daya Tarik & Fasilitas

Wisatarakyat.com – Banyuwangi di kenal sebagai surga wisata alam di ujung timur Pulau Jawa. Dari pegunungan, savana, hingga pantai, kabupaten ini memiliki segudang pesona yang tak henti menarik perhatian wisatawan. Salah satu lokasi yang kini semakin mencuri perhatian adalah Pantai Pulau Santen.

Berbeda dari pantai lainnya, kawasan ini tidak hanya menawarkan panorama indah, tetapi juga menghadirkan konsep wisata yang unik: destinasi syariah pertama di Banyuwangi. Dengan sentuhan kearifan lokal dan suasana religius, Pantai Pulau Santen menawarkan alternatif rekreasi yang santai namun tetap selaras dengan nilai-nilai spiritual.

Lokasi Pantai Pulau Santen Banyuwangi

Pantai Pulau Santen terletak di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Tepatnya di Jalan Ikan Paus RT 04 RW 02, Lingkungan Karanganom. Lokasinya yang berada di tepi Selat Bali menjadikan pantai ini memiliki posisi strategis, tak jauh dari pusat kota Banyuwangi.

Akses menuju pantai ini cukup mudah di jangkau baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum, dengan kondisi jalan yang relatif baik. Uniknya, pantai ini berada dekat dengan muara sungai yang membentuk pulau kecil dengan vegetasi mangrove alami, menambah nilai ekowisata dari destinasi ini.

Harga Tiket Pantai Pulau Santen Banyuwangi

Berlibur ke Pantai Pulau Santen tidak akan menguras kantong. Tiket masuk ke kawasan ini di banderol dengan harga Rp 2.000 hingga Rp 5.000 per orang, tergantung pada hari kunjungan dan kebijakan pengelola. Tarif tersebut tentu sangat terjangkau jika di bandingkan dengan keindahan dan pengalaman yang bisa di dapatkan di dalamnya. Namun, perlu di catat bahwa harga tiket bisa mengalami penyesuaian sewaktu-waktu, khususnya saat libur panjang atau hari besar nasional.

Jam Operasional

Jam operasional Pantai Pulau Santen cukup fleksibel dan memudahkan wisatawan dari berbagai latar waktu. Umumnya, pantai ini di buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Namun, ada juga informasi yang menyebutkan bahwa kawasan ini dapat di akses selama 24 jam penuh, mengingat adanya pengawasan dari petugas keamanan lokal. Meskipun demikian, bagi pengunjung yang ingin datang pada waktu di luar jam umum, di sarankan untuk mengonfirmasi terlebih dahulu kepada pengelola demi kenyamanan dan keamanan bersama.

Daya Tarik Pantai Pulau Santen Banyuwangi

1.      Pesona Pasir Hitam dan Panorama Selat Bali

Berbeda dengan kebanyakan pantai berpasir putih, Pantai ini justru tampil memikat dengan hamparan pasir hitam yang eksotis. Warna gelap pasir berpadu harmonis dengan laut biru dan langit cerah, menciptakan kontras alami yang memesona. Dari bibir pantai, pengunjung juga dapat menyaksikan Pulau Bali yang tampak di kejauhan, memperkuat nuansa geografis dan eksotisme pantai ini.

2.      Kehadiran Pulau Mangrove Mini

Salah satu keunikan dari pantai ini adalah delta kecil yang terbentuk di muara sungai, menciptakan pulau mini yang dipenuhi tumbuhan mangrove. Vegetasi bakau ini tidak hanya memperindah lanskap, tetapi juga menjadi habitat alami bagi berbagai jenis burung dan ikan kecil. Wisatawan dapat menyusuri aliran sungai menggunakan perahu kayu atau rakit sederhana, memberikan pengalaman wisata edukatif sekaligus menyenangkan.

3.      Konsep Wisata Syariah

Sejak diresmikan pada tahun 2017, Pantai Pulau Santen mengusung konsep sebagai pantai syariah pertama di Banyuwangi. Dalam implementasinya, kawasan pantai dibagi menjadi dua area terpisah antara pengunjung pria dan wanita. Fasilitas seperti kantin halal, tempat wudhu, musala, dan penanda waktu salat turut melengkapi konsep ini, menciptakan suasana rekreasi yang tetap menjaga nilai-nilai kesopanan dan ibadah. Konsep ini mendapat respons positif, terutama dari keluarga dan komunitas Muslim yang ingin berlibur dengan nyaman tanpa mengesampingkan nilai religius.

Fasilitas

Meskipun informasinya tidak terlalu detail, Pantai Pulau Santen umumnya menyediakan fasilitas dasar seperti:

• Area parkir
• Toilet umum
• Kantin/penjual makanan dan minuman
• Tempat ibadah (sesuai konsep syariah)

Perlu dicatat bahwa fasilitas bisa terus berkembang seiring dengan pengembangan destinasi wisata ini.