Wisatarakyat.com – Mandi pada malam hari sering kali menjadi pilihan bagi mereka yang sibuk sepanjang hari, namun kebiasaan ini dapat membawa dampak tertentu bagi kesehatan.
Banyak orang percaya bahwa mandi malam dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Namun, tidak semua anggapan tersebut didukung oleh bukti ilmiah.
Penting untuk memahami efek sebenarnya dari mandi malam dan bagaimana cara melakukannya dengan aman. Salah satu kekhawatiran umum terkait mandi malam adalah kemampuannya memicu atau memperburuk gejala rematik.
Rematik adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi, ditandai dengan nyeri dan kekakuan.
Meskipun mandi malam dengan air dingin dapat menyebabkan penurunan suhu tubuh dan kekakuan otot, yang mungkin memperburuk gejala pada penderita rematik, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mandi malam dapat menyebabkan rematik pada individu sehat.
Selain itu, mandi malam dengan air dingin dapat menyebabkan otot menjadi kaku. Suhu udara yang lebih rendah di malam hari, ditambah dengan air dingin, dapat menurunkan suhu inti tubuh.
Hal ini dapat mengurangi sirkulasi darah dan menyebabkan otot-otot menjadi tegang dan kaku, yang dapat mengganggu kenyamanan saat istirahat. Bagi penderita asma, mandi malam dengan air dingin juga dapat meningkatkan risiko kambuhnya gejala.
Suhu dingin dapat memicu penyempitan saluran pernapasan, menyebabkan sesak napas dan batuk. Oleh karena itu, penderita asma disarankan untuk menghindari mandi malam dengan air dingin.
Mandi malam juga dikaitkan dengan risiko flu atau masuk angin. Suhu tubuh yang menurun di malam hari setelah mandi air dingin dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap paparan virus atau bakteri.
Namun, mandi malam tidak selalu membawa dampak negatif jika dilakukan dengan air hangat. Mandi air hangat dapat membantu merelaksasi otot dan memperbaiki kualitas tidur.
Air hangat juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu tubuh lebih siap untuk beristirahat. Bagi individu yang ingin mandi malam, disarankan untuk menggunakan air hangat dan menjaga tubuh tetap hangat setelahnya.
Mengeringkan rambut sebelum tidur juga penting untuk menghindari risiko flu atau ketidaknyamanan. Mandi sore sering dianggap sebagai waktu yang ideal karena membantu membersihkan tubuh dari kotoran setelah aktivitas seharian.
Selain itu, mandi sore dengan air hangat juga dapat membantu tubuh lebih rileks dan mengurangi stres. Namun, bagi mereka yang tidak sempat mandi sore, mandi malam dengan air hangat tetap menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan tidak mandi sama sekali.
Pilihan waktu mandi, baik sore maupun malam, sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan masing-masing individu.
Temukan artikel kesehatan lain di pafibanyuwangi.org.